Pada kesempatan kali ini Artikel Pandai akan membahas tentang pengertian klausa,ciri-ciri klausa, dan yang pasti contoh klausa dan pembahasannya.
Dapat diketahui bahwa klausa adalah satuan grammatikal yang terdapat dalam sebuah tatabahasa, baik bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Dalam bahasa Inggris sendiri klausa disebut dengan clause yang memiliki arti, pengertian, ciri-ciri yang sama dengan klausa bahasa Indonesia.
Contoh : Budi memasak nasi goreng di dapur
Budi = S
memasak = P
nasi goreng = O
di dapur = Ket
Contoh : Adik membaca buku dan kakak membaca majalah.
Klausa 1 : Adik membaca buku
adik =S
membaca =P
buku =O
dan = konjungsi
Klausa 2 : kakak membaca majalah
kakak =S
membaca =P
majalah =O
Dapat diketahui bahwa klausa adalah satuan grammatikal yang terdapat dalam sebuah tatabahasa, baik bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Dalam bahasa Inggris sendiri klausa disebut dengan clause yang memiliki arti, pengertian, ciri-ciri yang sama dengan klausa bahasa Indonesia.
Pengertian Klausa
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, klausa adalah satuan grammatikal yang terdapat dalam sebuah tata bahasa. Klausa berupa kelompok kata sekurang-kurangnya terdiri dari subjek dan predikat yang nantinya berpotensi menjadi sebuah kalimat. Knnapa demikian? Karena klausa sebenarnya merupakan sebuah kalimat, namun sebuah klausa tidak memiliki intonasi akhir yang menjadi ciri khas sebuah kalimat.Macam-Macam Kalusa
Klausa terdiri dari dua macam yaitu klausa simplek dan klausa kompleksKlausa simplek
Contoh : Budi memasak nasi goreng di dapur
Budi = S
memasak = P
nasi goreng = O
di dapur = Ket
Klausa Kompleks
Contoh : Adik membaca buku dan kakak membaca majalah.
Klausa 1 : Adik membaca buku
adik =S
membaca =P
buku =O
dan = konjungsi
Klausa 2 : kakak membaca majalah
kakak =S
membaca =P
majalah =O
Ciri-Ciri Klausa
Sama halnya seperti frasa, klausa juga mempunyai ciri-ciri yang berfungsi untuk mengetahui dan mengidentifikasi bahwa itu adalah klausa. Berikut ciri-ciri klausa.- Klausa hanya terdiri dari 1 predikat tidak kurang dan tidak lebih.
- Dalam kalimat plural, klausa merupakan bagian dari kalimat.
- Klausa bisa menjadi kalimat jika diberi intonasi final.
- Klausa dapat bersifat meluas jika ditambahkan fungsi-fungsi yang belum terdapat dalam klausa tersebut.
Jenis-Jenis Klausa
Klausa dapat diklasifikasikan menjadi empat berdasarkan jenisnya, yaitu sebagai berikut.1. Klausa Lengkap dan Klausa Tak lengkap
- Klausa lengkap : adalah klausa yang unsur internalnya lengkap seperti S dan P. Contoh : Tulisan Aris sangat rapih.
- Klausa tak lengkap : yaitu klausa yang struktur internalnya tidak lengkap seperti tidak ada S. Contoh : terpaksa berhenti membaca buku itu. (tidak ada subjek siapa yang berhenti membaca).
2. Klausa Positif dan Klausa Negatif
- Klausa Positif : adalah klausa yang memiliki negasi yang dapat mengaktifkan predikat. Contoh : Siswa itu mengumpulkan buku.
- Klausa Negatif : adalah klausa yang secara grammatikal menegatifkan unsur predikat. Contoh : Mereka bukan siswa di sekolah ini lagi.
3. Klausa Verba dan Non Verbal
- Klausa verbal : adalah klausa yang predikatnya verbal. Contoh : (1) kita menyanyi bersama (2) kami bermain bola.
- Klausa non verbal : adalah klausa yang predikatnya berkategori selain kata kerja. Contoh (1) mereka itu saudaraku (2) nenemu dukun (3) pamannya penjual.
4. Klausa Mandiri dan Klausa Tergabung
- Klausa Mandiri : klausa mandiri/bebas ini merupakan klausa yang kehadirannya bisa berdiri sendiri dan berpotensi menjadi kalimat tunggal. Contoh : (1) Budi sedang belajar (2) merokok dapat menyebabkan kanker.
- Klausa tergabung : klausa tergabung/terikat adalah klausa yang kehadirannya dapat menjadi kalimat plural yang tergabung dengan klausa lainnya. Contoh : (1) Budi sedang belajar ketika terjadi mati lampu, (2) merokok dapat menyebabkan kanker,impotensi, serangan jantung, dan gangguan kehamilan.
Contoh Klausa Lainnya
- Rumah itu sangat mewah.
- Sangat mewah rumah itu.
- Makan makanan mewah.
- Ibu memasak di dapur.
- Berlibur itu sangat menyenagkan.
- Lapar sekali hari ini.